10 Percakapan Bahasa Inggris di Restoran 2 Orang Singkat

Goldeners, pernah nggak sih kamu merasa canggung waktu harus ngomong pakai bahasa Inggris di restoran?

Tenang. Banyak orang merasa grogi karena takut salah ngomong, bingung mau bilang apa ke waiter, atau bahkan nggak tahu cara minta bill. Padahal, situasi kayak gini bisa banget dijadikan ajang latihan biar kamu makin lancar ngomong dalam konteks sehari-hari.

Nah, kali ini mimin mau bantu kamu lewat 10 contoh percakapan Bahasa Inggris di restoran 2 orang singkat yang bisa kamu pelajari dan praktekin langsung, entah itu pas lagi traveling, atau sekadar simulasi bareng teman sekelas. Simpel, tapi tetap sesuai konteks.

Kenapa Harus Belajar Percakapan di Restoran?

Restoran adalah salah satu tempat paling umum dimana kita perlu menggunakan bahasa Inggris, terutama saat traveling atau bertemu dengan kolega asing. Kemampuan memesan makanan, bertanya tentang menu, atau sekedar bercakap-cakap di meja makan bisa sangat meningkatkan kepercayaan diri kamu.

Menguasai percakapan di restoran tidak hanya membuat pengalaman makan lebih menyenangkan, tapi juga menghindari kesalahpahaman yang bisa bikin malu. Bayangkan kamu memesan makanan dan mendapatkan sesuatu yang berbeda dari apa yang kamu inginkan!

Contoh Percakapan Bahasa Inggris di Restoran

Langsung saja, mari kita simak 10 contoh percakapan bahasa inggris 2 orang singkat yang bisa kamu jadikan referensi.

1. Memesan Meja

Customer: “Hello, I’d like to make a reservation for two people tonight at 7 PM.”
(Halo, saya ingin memesan meja untuk dua orang malam ini jam 7 malam.)

Staff: “Let me check if we have availability. Yes, we do have a table for two at 7 PM. May I have your name, please?”
(Saya cek dulu ketersediaannya. Ya, kami punya meja untuk dua orang jam 7 malam. Boleh saya tahu namanya?)

Customer: “My name is Budi Santoso.”
(Nama saya Budi Santoso.)

Staff: “Perfect. We’ve reserved a table for you, Mr. Santoso. We’ll see you at 7 PM.”
(Sempurna. Meja untuk Anda sudah kami reservasi, Pak Santoso. Sampai jumpa jam 7 malam.)

2. Saat Tiba di Restoran

Staff: “Good evening. Do you have a reservation?”
(Selamat malam. Apakah Anda sudah reservasi?)

Customer: “Yes, I made a reservation for two under the name Budi Santoso.”
(Ya, saya memesan untuk dua orang atas nama Budi Santoso.)

Staff: “Ah, here it is. Please follow me to your table.”
(Ah, ini dia. Silakan ikuti saya ke meja Anda.)

Tips: Selalu konfirmasi reservasi kamu saat tiba untuk menghindari kebingungan. Jika kamu datang lebih awal atau terlambat, sebaiknya beritahu pihak restoran.

3. Memesan Minuman

Waiter: “Are you ready to order drinks?”
(Apakah Anda sudah siap memesan minuman?)

Customer 1: “Yes, I’d like a glass of orange juice, please.”
(Ya, saya ingin segelas jus jeruk, tolong.)

Customer 2: “And I’ll have an iced tea with lemon, no sugar.”
(Dan saya ingin teh dingin dengan lemon, tanpa gula.)

Waiter: “One orange juice and one unsweetened iced tea with lemon. Would you like to order your food now or do you need more time?”
(Satu jus jeruk dan satu teh dingin tanpa gula dengan lemon. Apakah Anda ingin memesan makanan sekarang atau masih butuh waktu?)

4. Memesan Makanan

Waiter: “Have you decided what you’d like to eat?”
(Apakah Anda sudah memutuskan ingin makan apa?)

Customer 1: “Yes, I’ll have the grilled salmon with vegetables.”
(Ya, saya ingin salmon panggang dengan sayuran.)

Customer 2: “Could you recommend something for me? I can’t eat spicy food.”
(Bisakah Anda merekomendasikan sesuatu? Saya tidak bisa makan makanan pedas.)

Waiter: “Our chicken pasta is very popular and it’s not spicy. It comes with a creamy mushroom sauce.”
(Pasta ayam kami sangat populer dan tidak pedas. Disajikan dengan saus jamur krim.)

Customer 2: “That sounds good. I’ll try the chicken pasta.”
(Kedengarannya enak. Saya coba pasta ayamnya.)

5. Menanyakan Menu Spesial

Customer: “Do you have any specials today?”
(Apakah ada menu spesial hari ini?)

Waiter: “Yes, today’s special is beef rendang served with steam rice and vegetables. It’s a traditional Indonesian dish with a modern twist.”
(Ya, menu spesial hari ini adalah rendang sapi dengan nasi dan sayuran. Ini hidangan tradisional Indonesia dengan sentuhan modern.)

Customer: “That sounds interesting. Is it spicy?”
(Kedengarannya menarik. Apakah pedas?)

Waiter: “It has a moderate level of spiciness, but we can adjust it according to your preference.”
(Tingkat kepedasannya sedang, tapi bisa kami sesuaikan dengan selera Anda.)

6. Komplain tentang Pesanan

Customer: “Excuse me, I ordered the medium-rare steak, but this looks well-done.”
(Maaf, saya memesan steak setengah matang, tapi ini terlihat matang sekali.)

Waiter: “I’m very sorry about that mistake. Let me take it back to the kitchen and have them prepare a new one for you right away.”
(Maaf atas kesalahan ini. Saya akan membawanya kembali ke dapur dan minta mereka siapkan yang baru.)

Customer: “Thank you, I appreciate it.”
(Terima kasih, saya menghargainya.)

Tips: Goldeners, jangan takut untuk menyampaikan jika ada masalah dengan pesanan kamu. Ini hal yang wajar dan bisa bantu restoran tingkatkan layanannya.

7. Meminta Bill dan Membayar

Customer: “Could we have the bill, please?”
(Boleh kami minta tagihannya?)

Waiter: “Of course. I’ll bring it right away.”
(Tentu. Akan saya ambilkan segera.)

(Waiter returns with the bill)
(Pelayan kembali dengan tagihan)

Waiter: “Here’s your bill. How would you like to pay?”
(Inilah tagihannya. Anda ingin membayar dengan cara apa?)

Customer: “We’ll pay by credit card.”
(Kami akan membayar dengan kartu kredit.)

Waiter: “I’ll be back with the card machine.”
(Akan saya ambilkan mesinnya.)

8. Menanyakan Menu untuk Diet Khusus

Customer: “Excuse me, do you have gluten-free options? My friend has celiac disease.”
(Maaf, apakah ada pilihan bebas gluten? Teman saya punya penyakit celiac.)

Waiter: “Yes, we mark gluten-free items with this (points to GF symbol). The quinoa salad and grilled chicken plate are both gluten-free.”
(Ya, kami menandai menu bebas gluten dengan simbol ini. Salad quinoa dan ayam panggang kami bebas gluten.)

Customer: “Great. Could I get the grilled chicken without the sauce? She’s also allergic to dairy.”
(Bagus. Bisa ayam panggangnya tanpa saus? Dia juga alergi susu.)

Waiter: “Absolutely. I’ll notify the chef about both dietary requirements.”
(Tentu saja. Akan saya beri tahu chef tentang dua pantangan tersebut.)

Tips: Selalu informasikan alergi atau pantangan makanan sejak awal. Banyak restoran modern sudah siap menangani permintaan seperti ini.

9. Meminta Modifikasi Pesanan

Customer: “I’d like the beef burger, but could I substitute fries with mashed potatoes?”
(Saya ingin burger daging sapi, tapi bisa kentangnya diganti dengan mashed potato?)

Waiter: “Certainly. There’s an additional charge of IDR 15,000 for the substitution. Is that alright?”
(Tentu. Ada tambahan biaya Rp 15.000 untuk penggantian. Apakah tidak masalah?)

Customer: “That’s fine. Also, could you have the chef cut the burger into halves? We want to share.”
(Tidak masalah. Dan bisa minta burgernya dipotong dua? Kami mau berbagi.)

Waiter: “No problem. I’ll put that special request in for you.”
(Tidak masalah. Akan saya catat permintaan khususnya.)

Tips: Goldeners, jangan sungkan minta modifikasi selama sopan. Tapi tidak semua restoran mengizinkan, terutama fine dining.

10. Membagi Tagihan

Customer: “Could we split the bill? I’ll pay for the appetizers and she’ll cover the mains.”
(Bisa tagihannya dibagi? Saya bayar makanan pembuka dan dia bayar makanan utama.)

Cashier: “Of course. Let me separate those for you. Would you like me to split the service charge as well?”
(Tentu. Akan saya pisahkan. Apakah service charge-nya juga ingin dibagi?)

Customer: “Yes, please divide everything equally between our two cards.”
(Ya, tolong bagi rata semuanya ke dua kartu.)

Tips: Di beberapa negara, membagi tagihan itu hal biasa. Tapi di restoran tradisional Eropa, kadang kurang umum. Tanyakan dulu ya!

Baca Juga: 25 Contoh Ucapan Selamat Pagi Bahasa Inggris Gaul

Real talk ya, Goldeners, belajar grammar dan vocab itu penting, tapi nggak cukup kalau kamu nggak terbiasa ngobrol langsung. Dengan percakapan bahasa Inggris di restoran 2 orang singkat kayak di atas, kamu bisa mulai dari situasi yang familiar dan terasa nyata. 

Jangan takut untuk mencoba meski pengucapan kamu belum sempurna. Pelayan restoran sudah terbiasa melayani pengunjung dari berbagai negara dengan kemampuan bahasa yang beragam.

Semoga 10 contoh percakapan singkat di atas bisa membantu kamu lebih siap saat harus berbicara bahasa Inggris di restoran. 

Jika kamu ingin meningkatkan kemampuan bahasa Inggris secara lebih tertata, kamu bisa bergabung dengan program Kampung Inggris di Jakarta bersama Kampung Inggris Plus

Program ini dirancang khusus untuk membantu kamu menguasai percakapan bahasa Inggris dalam berbagai situasi, termasuk di restoran, dengan metode yang efektif dan menyenangkan.

Leave a Comment

Open chat
🤔Masih Bingung? Konsultasi Gratis di Sini!