Ngomongin grammar tuh kadang bikin pusing, ya, KIPers? Salah satu yang bikin bingung yakni tentang verb dan auxiliary verb. Sekilas dua hal ini kayaknya mirip, dua-duanya disebut kata kerja. Seringkali, saking miripnya, dua hal ini jadi ketukar-tukar dan bikin kita salah dalam menyusun kalimat.
Tenang, di artikel ini kita kupas tuntas bareng. Biar kamu nggak salah lagi dan bisa pakai dua-duanya dengan tepat, terutama kalau kamu pengen jago speaking atau nulis formal kaya email kerja, essay, bahkan TOEFL preparation.
Yuk, kita mulai!
Apa Itu Verb dalam Bahasa Inggris?
Secara simpel, verb adalah kata kerja utama yang menyatakan aksi, kejadian, atau keadaan. Ini bagian paling penting dari struktur kalimat, karena tanpanya, kalimat nggak bisa jalan.
Contoh:
“She runs every morning.”
“I study English at Kampung Inggris Plus.”
Dalam dua contoh di atas, “runs” dan “study” adalah main verb (kata kerja utama). Mereka berdiri sendiri dan menyampaikan apa yang dilakukan oleh subjek.
Verb bisa berubah bentuk tergantung pada tense (past, present, future), dan sering muncul sendirian dalam kalimat.
Apa Itu Auxiliary Verb?
Auxiliary verb atau sering disebut helping verb adalah kata kerja bantu yang digunakan untuk membantu main verb membentuk struktur grammar tertentu, seperti tenses, voice (aktif/pasif), mood, atau membuat kalimat negatif dan tanya.
Contoh auxiliary verbs:
- Be (am, is, are, was, were)
- Have (have, has, had)
- Do (do, does, did)
- Modal: can, could, may, might, will, would, must, shall, should
Contoh kalimat:
“She is studying now.”
“We have finished our homework.”
“Do** you know the answer?”
Tanpa auxiliary, kalimat-kalimat di atas nggak akan bisa membentuk makna yang tepat sesuai konteks waktu atau mood.
Bedanya Verb dan Auxiliary Verb: Gampangnya Begini
Sekarang kita rekap ya, biar makin jelas perbedaan verb dan auxiliary verb:
| Aspek | Verb Utama | Auxiliary Verb |
| Fungsi | Menyatakan aksi/kondisi | Membantu verb utama |
| Bisa berdiri sendiri? | Bisa | Tidak bisa |
| Contoh | go, eat, write, be | do, have, be, will, can |
Misalnya:
I eat rice. (eat = verb utama)
I do eat rice. (do = auxiliary, eat = verb utama)
Nah, eat bisa berdiri sendiri. Tapi pas kamu tambahin do, artinya dia mau ditekankan, atau dipakai buat question/negation.
Masalah umum yang sering terjadi adalah kamu salah mengira have itu verb utama padahal konteksnya sebagai auxiliary. Contoh:
I have a car → have sebagai verb utama
I have finished the task → have sebagai auxiliary verb
Kalau kamu keliru identifikasi, kalimatnya bisa kacau grammar-nya. Makanya penting banget latihan!
Contoh Kalimat Verb vs Auxiliary dalam Kehidupan Sehari-hari
Buat kamu yang masih suka bingung bedain mana verb utama dan mana auxiliary verb, mimin saranin banget mulai dari hal-hal yang kamu temui tiap hari.
Biasanya tanpa sadar kamu udah sering pakai dua jenis verb ini dalam satu kalimat. Tapi biar makin jelas bedanya, mimin bakal kasih 15 contoh kalimat lengkap, lengkap sama penjelasan fungsinya ya.
- I eat rice every day.
Eat di sini adalah verb utama. Dia berdiri sendiri dan menunjukkan aksi ‘makan’ tanpa bantuan kata kerja lain.
- I do eat rice every day.
Do berfungsi sebagai auxiliary verb. Biasanya dipakai buat penekanan atau dalam kalimat tanya/negatif.
- She is tired.
Is di sini bertindak sebagai verb utama karena menyatakan kondisi (state of being).
- She is studying.
Is berubah fungsi jadi auxiliary verb karena bantuin kata kerja utama studying dalam bentuk present continuous.
- They have a car.
Have = verb utama. Artinya “memiliki”, dan nggak ada verb lain di kalimat ini.
- They have bought a car.
Have di sini jadi auxiliary verb, bantuin bought untuk bentuk present perfect.
- He will join the meeting.
Will adalah auxiliary verb yang bantuin join dalam bentuk future tense.
- He joins the meeting every Monday.
Joins berfungsi sebagai verb utama, menunjukkan kebiasaan tanpa perlu auxiliary verb.
- The cake was delicious.
Was sebagai verb utama untuk nyatain keadaan/kondisi dari subjek.
- The cake was eaten.
Was berubah fungsi jadi auxiliary verb, bantuin bentuk passive voice dari eaten.
- Do you speak English?
Do = auxiliary verb yang muncul di kalimat tanya. Tanpa dia, kalimat jadi nggak lengkap secara grammar.
- She doesn’t like coffee.
Does (dari does not) = auxiliary verb dalam bentuk negatif. Dia bantuin verb utama like.
- We are watching a movie.
Are = auxiliary verb, bantuin watching dalam present continuous tense.
- He has finished his homework.
Has di sini berfungsi sebagai auxiliary verb, bantuin bentuk perfect dari finished.
- You look tired.
Look = verb utama, digunakan untuk nyatain kondisi fisik atau kesan secara langsung.
Baca Juga: Daftar 16 Tenses dan Fungsinya dalam Grammar Bahasa Inggris
Kenapa Belajar Verb Itu Penting Buat Speaking?
KIPers, kamu mungkin udah sering belajar vocab dan pronunciation, tapi percuma kalau nggak bisa pakai verb yang benar. Speaking itu bukan cuma soal aksen, tapi juga struktur kalimat yang bener.
Dengan paham auxiliary dan verb utama, kamu bisa sounding lebih natural dan percaya diri. Dan kalau kamu pengen ikut program speaking intensif, mimin saranin banget coba latihan langsung di kelas yang interaktif.
Tips Praktis Biar Nggak Ketukar Lagi
- Selalu cek konteks!
Lihat kalimat secara utuh. Kalau cuma satu verb dan nggak ada aktivitas lain, mungkin itu verb utama.
- Identifikasi kata kerja kedua.
Kalau ada dua verb, kemungkinan besar salah satunya auxiliary. Kayak is reading, has done, will go.
- Latihan terus lewat soal!
Makin sering kamu ngerjain soal grammar, makin gampang buat kenali pola dan fungsi masing-masing verb.
Baca Juga: Cara Melatih Public Speaking Bahasa Inggris Tanpa Grogi
Yuk, Belajar Grammar Bareng Kampung Inggris Plus!
Nah, sekarang kamu udah ngerti dong bedanya verb dan auxiliary verb. Walaupun kadang mirip, tapi dua-duanya punya fungsi beda dan penting banget buat speaking dan writing.
Kalau kamu merasa pengen lebih paham atau butuh tempat buat latihan bareng tutor yang sabar dan fun, langsung aja cek Program Reguler Kampung Inggris.
Di sana kamu nggak cuma belajar teori, tapi juga praktek speaking langsung, belajar bareng temen-temen, bahkan bisa tinggal di dorm nyaman bareng sesama pejuang grammar!
Jadi, yuk KIPers, waktunya upgrade kemampuan Bahasa Inggris kamu bareng Kampung Inggris Plus.
