Meeting online sekarang udah jadi bagian penting dari kehidupan kerja dan kuliah, apalagi buat KIPers yang terhubung dengan tim luar negeri atau kuliah via Zoom.
Tapi kadang, hal yang bikin tegang bukan isi meeting-nya, tapi cara ngomongnya. Gimana cara nyapa? Harus bilang apa pas mau minta izin bicara? Dan gimana caranya menyampaikan pendapat biar tetap terdengar sopan?
Biar kamu nggak bingung atau cuma diem dengerin doang pas meeting, mimin bakal kasih beberapa contoh dialog Bahasa Inggris saat meeting online lengkap dengan artinya dan konteks penggunaannya.
Cocok banget buat kamu yang pengin sounding more professional saat meeting online.
1. Pembukaan Meeting Online dalam Bahasa Inggris
Biasanya meeting dimulai dengan salam dan sapaan ringan. Di sini kamu perlu menunjukkan sikap ramah dan profesional, tapi tetap natural.
Contoh Kalimat
Hi everyone, thanks for joining in a bit early. (Hai semuanya, terima kasih sudah bergabung lebih awal.)
Hello, team. We’ll get started in just a couple of minutes once everyone is here. (Halo, tim. Kita akan mulai dalam beberapa menit setelah semuanya hadir.)
Good morning, everyone. How’s your week going so far? (Selamat pagi, semuanya. Bagaimana kabarmu minggu ini?)
2. Mengecek Masalah Teknis
Memastikan audio dan visual semua peserta berfungsi baik di awal akan menghemat banyak waktu dan menghindari gangguan di tengah meeting.
Contoh Dialog:
Kamu (Moderator): Alright, before we begin, let’s do a quick tech check. Can everyone hear me clearly? (Baik, sebelum kita mulai, mari kita cek teknis sebentar. Apakah semua bisa mendengar saya dengan jelas?)
Rekan Kerja 1: Loud and clear on my end. (Terdengar keras dan jelas di sini.)
Rekan Kerja 2: Sorry, you’re a bit quiet for me. Maybe you could speak closer to the mic? (Maaf, suaramu agak pelan buatku. Mungkin bisa bicara lebih dekat ke mikrofon?)
Kamu (Moderator): Okay, how about now? Is this better? (Oke, bagaimana dengan sekarang? Apa ini lebih baik?)
Rekan Kerja 2: Yes, much better. Thanks! (Ya, jauh lebih baik. Terima kasih!)
3. Contoh Dialog Memperkenalkan Diri di Awal Meeting
Kalau kamu baru pertama kali ikut meeting dengan orang baru, penting buat memperkenalkan diri dengan singkat dan jelas.
Contoh Kalimat
Hello everyone, my name is Fira. I’m the marketing assistant at ABC Company. I’ll be sharing the campaign results for this month. (Halo semuanya, nama saya Fira. Saya asisten marketing di Perusahaan ABC. Saya akan mempresentasikan hasil kampanye bulan ini.)
Kamu nggak perlu ngomong panjang-panjang, cukup sampaikan posisi dan peranmu dalam meeting tersebut. Gunakan intonation yang ramah biar kesannya nggak kaku.
4. Memberikan Pendapat atau Ide
Jangan jadi pendengar saja. Berkontribusi dalam diskusi menunjukkan kalau kamu terlibat dan punya nilai tambah.
Contoh Kalimat
If I could add something here… I think the new proposal looks promising, but we should consider the budget. (Kalau boleh saya tambahkan… Menurut saya proposal baru ini menjanjikan, tapi kita harus mempertimbangkan anggarannya.)
From my perspective, focusing on the Asian market first would be a better strategy. (Dari sudut pandang saya, fokus ke pasar Asia terlebih dahulu akan menjadi strategi yang lebih baik.)
Just to build on what Gita said, we could also implement a customer loyalty program. (Hanya untuk menambahkan dari yang Gita katakan, kita juga bisa menerapkan program loyalitas pelanggan.)
5. Menginterupsi dengan Sopan (Interrupting Politely)
Dalam diskusi, kadang kamu perlu memotong pembicaraan untuk bertanya atau memberi masukan. Tapi kamu harus melakukannya dengan cara yang sopan. Berikut contohnya:
Sorry to jump in, but I have a question about the timeline. (Maaf menyela, tapi saya punya pertanyaan tentang linimasa.)
Excuse me for interrupting, but before we move on, could we clarify the target audience? (Permisi saya potong, tapi sebelum kita lanjut, bisakah kita perjelas target audiensnya?)
6. Menjelaskan Materi atau Laporan
Bagian ini memang agak susah karena kalimatnya akan panjang, terutama kalau kamu harus mempresentasikan suatu projek. Tapi, tenang aja tipsnya pakai kalimat sederhana, jangan takut salah grammar.
Contoh Dialog:
You: As you can see on the slide, our sales increased by 15% this quarter. (Seperti yang bisa kamu lihat di slide, penjualan kami meningkat 15% di kuartal ini.)
You: The main reason was the new online campaign that reached more customers. (Alasan utamanya adalah kampanye online baru yang menjangkau lebih banyak pelanggan.)
You: Next, I’ll explain the strategy we used to achieve this growth. (Selanjutnya, saya akan menjelaskan strategi yang kami gunakan untuk mencapai pertumbuhan ini.)
7. Merangkum dan Menutup Meeting
Sebuah meeting yang produktif selalu diakhiri dengan rangkuman yang jelas dan daftar tugas (action items) yang spesifik untuk setiap orang. Selain itu tutup meeting secara tepat waktu dan ucapkan terima kasih kepada semua peserta atas kontribusi mereka.
Contoh Kalimat
Okay, to quickly summarize our discussion, we’ve agreed on three main points. (Baik, untuk merangkum diskusi kita, kita telah menyetujui tiga poin utama.)
So, the action items are as follows: I will send the meeting minutes, Budi will draft the proposal, and Gita will research the vendors. (Jadi, daftar tugasnya adalah sebagai berikut: Saya akan mengirim notulen rapat, Budi akan membuat draf proposal, dan Gita akan melakukan riset vendor.)
It looks like we’ve covered everything on our agenda. If there are no more questions, I think we can wrap up. (Sepertinya kita sudah membahas semua yang ada di agenda. Jika tidak ada pertanyaan lagi, saya rasa kita bisa akhiri.)
Thank you all for your time and valuable input today. I appreciate it. (Terima kasih semua atas waktu dan masukan berharganya hari ini. Saya sangat menghargainya.)
Great meeting, everyone. Have a productive rest of the day! (Meeting yang hebat, semuanya. Semoga sisa harimu produktif!)
Mau Makin Pede saat Meeting Online? Ini Rahasianya!
Kalau kamu pengen tingkatin kemampuan speaking dan communication skill secara intensif, cobain Holiday Program di Kampung Inggris Plus.
Di sana kamu bakal belajar ngomong Bahasa Inggris setiap hari dengan situasi real-life seperti meeting, presentasi, sampai casual conversation.
Jadi, kalau kamu pengin tampil profesional di Zoom atau Google Meet, bukan cuma diem atau nunggu dipanggil, yuk asah skill kamu bareng tutor dan KIPers lainnya. Daftar sekarang sebelum kuotanya full!
