Essay rencana studi adalah salah satu dokumen paling krusial dalam pendaftaran beasiswa LPDP.
Essay ini menjadi wadah bagimu untuk menunjukkan kejelasan visi akademik, alasan memilih program studi, dan bagaimana rencana studimu akan berkontribusi bagi Indonesia.
Banyak pelamar gagal karena menulis essay yang terlalu umum atau tidak terstruktur dengan baik. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap beserta contoh essay rencana studi LPDP S2 yang bisa kamu jadikan referensi.
Apa Itu Essay Rencana Studi?
Essay rencana studi adalah tulisan yang menjelaskan secara detail tentang rencana akademikmu selama menempuh pendidikan S2. Berbeda dengan essay kontribusi yang fokus pada track record masa lalu, essay rencana studi fokus pada apa yang akan kamu lakukan selama studi dan bagaimana hal tersebut mendukung tujuan karirmu.
Tim seleksi LPDP ingin melihat beberapa hal dari essay ini:
- Clarity of purpose: Apakah kamu tahu persis apa yang ingin dipelajari?
- Relevance: Apakah program studi relevan dengan latar belakang dan rencana karirmu?
- Specificity: Apakah kamu sudah meriset program studi secara mendalam?
- Feasibility: Apakah rencana studimu realistis dan bisa dicapai?
- Impact: Bagaimana studi ini akan berdampak bagi Indonesia?
Perlu dipahami bahwa essay rencana studi berbeda dengan motivation letter. Untuk memahami perbedaannya, kamu bisa membaca artikel tentang perbedaan essay dan motivation letter dalam beasiswa.
Struktur Essay Rencana Studi yang Efektif
Bagian 1: Pendahuluan (15-20%)
Bagian pendahuluan harus langsung menarik perhatian pembaca dan memberikan gambaran umum tentang rencana studimu. Elemen yang harus ada:
- Hook yang menarik (pengalaman, data, atau pertanyaan)
- Latar belakang singkat tentang dirimu
- Program studi dan universitas yang dituju
- Thesis statement tentang tujuan studi
Bagian 2: Alasan Memilih Program Studi (20-25%)
Jelaskan mengapa kamu memilih program studi tersebut. Hindari alasan generik seperti “universitas terbaik” atau “program berkualitas”. Fokus pada:
- Keunikan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhanmu
- Mata kuliah spesifik yang ingin diambil
- Profesor atau research group yang ingin kamu ikuti
- Fasilitas atau resources yang mendukung tujuan akademikmu
- Bagaimana program ini mengisi gap dalam pengetahuanmu
Bagian 3: Rencana Studi Detail (30-35%)
Ini adalah inti dari essay. Jelaskan secara detail apa yang akan kamu lakukan selama studi:
- Mata kuliah core dan elective yang akan diambil
- Topik thesis atau capstone project yang direncanakan
- Kegiatan akademik di luar kelas (seminar, workshop, conference)
- Rencana research atau internship jika ada
- Timeline studi semester per semester
Bagian 4: Hubungan dengan Karir dan Kontribusi (20-25%)
Tunjukkan bagaimana studi ini akan mendukung rencana karir dan kontribusimu untuk Indonesia:
- Skill atau pengetahuan spesifik yang akan didapat
- Bagaimana hal tersebut mengisi kebutuhan di Indonesia
- Rencana karir setelah lulus
- Kontribusi konkret yang akan diberikan
Bagian 5: Penutup (5-10%)
Rangkum poin-poin utama dan tegaskan komitmenmu. Akhiri dengan pernyataan yang kuat dan memorable.
Contoh Essay Rencana Studi LPDP S2
Berikut contoh essay rencana studi untuk program Master of Public Policy:
Pendahuluan
“Indonesia memiliki lebih dari 17.000 pulau, namun kesenjangan pembangunan antara Jawa dan luar Jawa masih menjadi tantangan besar. Sebagai analis kebijakan di Bappenas selama 4 tahun terakhir, saya menyaksikan langsung bagaimana kebijakan yang one-size-fits-all sering gagal menjawab kebutuhan daerah yang beragam. Pengalaman ini memantapkan tekad saya untuk mendalami evidence-based policy making melalui program Master of Public Policy di Lee Kuan Yew School of Public Policy, National University of Singapore.”
Alasan Memilih Program
“Saya memilih LKYSPP karena beberapa alasan strategis. Pertama, kurikulum mereka memiliki konsentrasi Regional Development Policy yang sangat relevan dengan fokus saya. Kedua, faculty member seperti Professor Kanti Bajpai memiliki expertise dalam kebijakan pembangunan Asia yang konteksnya mirip dengan Indonesia.”
“Selain itu, LKYSPP menawarkan Policy Analysis Exercise (PAE) yang memungkinkan mahasiswa bekerja langsung dengan pemerintah atau organisasi internasional untuk memecahkan masalah kebijakan nyata. Saya berencana melakukan PAE dengan fokus pada desentralisasi fiskal di Indonesia.”
Rencana Studi Detail
“Selama 2 tahun studi, saya merencanakan roadmap sebagai berikut:”
“Semester 1: Saya akan mengambil mata kuliah core yaitu Microeconomics for Policy Analysis, Statistics and Data Analysis, dan Political Analysis. Mata kuliah ini akan memberikan fondasi analitis yang kuat untuk memahami kebijakan dari berbagai perspektif.”
“Semester 2: Fokus pada mata kuliah konsentrasi seperti Regional Economic Development, Public Finance, dan Policy Implementation. Saya juga akan mulai menyusun proposal untuk PAE dengan topik evaluasi dampak dana desa terhadap kesenjangan wilayah.”
“Semester 3: Melaksanakan PAE dengan bekerja sama dengan Kementerian Desa Indonesia. Target saya adalah menghasilkan policy brief yang bisa langsung digunakan untuk perbaikan program dana desa. Saya juga akan mengambil elective Data Analytics for Policy untuk memperkuat kemampuan analisis kuantitatif.”
“Semester 4: Menyelesaikan thesis dengan judul tentang ‘Redesigning Fiscal Transfer Mechanism for Equitable Regional Development in Eastern Indonesia’. Saya akan menggunakan metodologi mixed-methods yang menggabungkan analisis ekonometrik dengan case study di 3 provinsi Indonesia Timur.”
“Di luar kelas, saya berencana aktif di Asia Pacific Policy Forum dan mengikuti LKYSPP Policy Symposium untuk membangun jaringan dengan policy practitioners dari negara-negara ASEAN.”
Hubungan dengan Karir dan Kontribusi
“Setelah menyelesaikan studi, saya akan kembali ke Bappenas dengan bekal pengetahuan dan skill baru. Dalam jangka pendek, saya akan memimpin tim evaluasi program dana desa dengan pendekatan evidence-based yang lebih rigorous.”
“Dalam jangka menengah, saya menargetkan untuk menjadi Direktur Pengembangan Wilayah yang bertanggung jawab atas perumusan kebijakan pembangunan regional. Dengan pemahaman mendalam tentang fiscal decentralization dan regional economics, saya akan mendorong reformasi mekanisme transfer fiskal agar lebih adil dan efektif.”
“Kontribusi jangka panjang saya adalah memastikan Indonesia Timur tidak lagi tertinggal. Target konkretnya adalah menurunkan gap Indeks Pembangunan Manusia antara Jawa dan Papua dari 20 poin menjadi 10 poin dalam 10 tahun ke depan.”
Penutup
“Program Master of Public Policy di LKYSPP bukan sekadar gelar akademik bagi saya, melainkan investasi untuk membangun kapasitas dalam merancang kebijakan yang lebih inklusif. Dengan bekal dari program ini, saya yakin bisa berkontribusi lebih besar dalam mewujudkan Indonesia yang merata dari Sabang sampai Merauke.”
Tips Menulis Essay Rencana Studi
Riset Program Secara Mendalam
Jangan hanya baca website resmi. Pelajari kurikulum detail, baca publikasi profesor, dan jika memungkinkan hubungi alumni atau current student. Semakin spesifik informasimu, semakin meyakinkan essaymu.
Tunjukkan Koneksi yang Jelas
Pastikan ada logical flow dari latar belakangmu, ke program studi, ke rencana karir. Pembaca harus bisa melihat bahwa pilihan program studimu adalah langkah strategis, bukan kebetulan.
Gunakan Nama dan Istilah Spesifik
Sebutkan nama mata kuliah, nama profesor, nama research center, dan istilah-istilah spesifik dari program tersebut. Ini menunjukkan bahwa kamu sudah meriset dengan serius.
Buat Timeline yang Realistis
Rencana studi harus achievable dalam durasi program. Jangan terlalu ambisius sampai terlihat tidak realistis, tapi juga jangan terlalu sederhana.
Kesalahan yang Harus Dihindari
- Menulis essay yang terlalu umum tanpa menyebut program spesifik
- Fokus pada ranking universitas tanpa menjelaskan relevansi program
- Tidak menunjukkan hubungan antara studi dengan rencana karir
- Copy paste dari website universitas tanpa personalisasi
- Tidak menyebutkan kontribusi untuk Indonesia
- Rencana yang terlalu abstrak tanpa detail konkret
Essay rencana studi yang kuat menunjukkan bahwa kamu adalah kandidat yang serius dan sudah mempersiapkan diri dengan matang. Dengan struktur yang jelas dan konten yang spesifik, kamu bisa meyakinkan tim seleksi bahwa investasi beasiswa padamu akan memberikan return yang maksimal bagi Indonesia.
Untuk mempersiapkan diri menghadapi seleksi LPDP luar negeri, pastikan skor IELTS-mu memenuhi syarat. Daftar sekarang di IELTS Camp di Kampung Inggris Plus untuk persiapan intensif dan terarah!
