Grammar untuk Kalimat Tanya dalam Bahasa Inggris

KIPers, setiap kali kamu ngobrol pakai Bahasa Inggris, salah satu bentuk paling dasar yang kamu pakai pasti kalimat tanya. Baik itu nanya arah, waktu, alasan, atau sekadar “lagi ngapain?” semua itu butuh pemahaman grammar untuk membuat kalimat tanya yang tepat.

Banyak yang masih salah kaprah, kadang nambahin do atau does di tempat yang nggak tepat, atau bahkan lupa ngubah urutan kata. 

Padahal, kalau kamu mau lancar percakapan, menguasai grammar untuk membuat kalimat tanya itu wajib banget. Karena dengan pertanyaan, kamu bisa memulai obrolan, menggali informasi, sampai bikin komunikasi jadi lebih natural.

Nah, di artikel ini, Min-KIP bakal bantu kamu ngulik tuntas soal grammar untuk kalimat tanya, mulai dari basic sampe contoh sehari-hari yang relatable banget. Yuk langsung aja kita mulai!

Struktur Dasar Grammar untuk Membuat Kalimat Tanya

KIPers, salah satu hal penting banget yang perlu kamu kuasai di awal belajar Bahasa Inggris adalah struktur dasar buat bikin kalimat tanya. Ini fondasinya. 

Kalau kamu udah paham cara nyusun pertanyaan dengan benar, komunikasi sehari-hari bakal terasa lebih natural dan lancar. Yuk kita bahas satu per satu!

1. Yes/No Questions: Jawaban Cuma Dua Pilihan

Yes/No Question adalah jenis pertanyaan yang jawabannya cuma dua: yes atau no. Struktur dasarnya lumayan simpel, tapi harus tetap hati-hati dengan tenses dan subject-nya ya.

Rumus Umum: Auxiliary Verb + Subject + Main Verb + Object?

Contoh:

  1. Do you speak English?
  2. Does she like sushi?
  3. Did they go to the concert?

Nah, karena kalimat ini mengandalkan auxiliary verb seperti do, does, did, kamu perlu menyesuaikan dengan tenses dan subject yang dipakai. 

Kalau subjeknya “she/he/it” dan kamu pakai present tense, maka gunakan does. Kalau past tense, pakai did untuk semua subject.

2. Wh-Questions: Gunakan Kata Tanya

Kalau kamu pengin tahu informasi lebih spesifik, seperti tempat, waktu, alasan, atau orang, kamu butuh yang namanya Wh-Question. Ini pertanyaan yang dimulai dengan kata tanya seperti what, where, when, who, why, how.

Rumus Umum: Wh-Word + Auxiliary Verb + Subject + Verb + Object?

Contoh:

  1. Where do you live?
  2. Why is she crying?
  3. What did you eat for breakfast?

Kalau kata tanya “who” atau “what” berfungsi sebagai subjek, struktur kalimatnya sedikit berubah.

3. To Be Questions: Langsung Pakai To Be di Depan

Kalau kamu mau nanya tentang kondisi, status, atau keberadaan, biasanya kamu cukup pakai kata kerja “to be” langsung di depan subjek. Ini bentuk paling simpel buat pertanyaan.

Rumus Umum: To Be (am/is/are/was/were) + Subject + (complement)?

Contoh:

  1. Are you tired?
  2. Is this your bag?
  3. Were they late?

Kalau bentuk kalimatnya udah pakai to be sebagai verb utama (bukan bantuin verb lain), kamu gak perlu pakai do/does/did lagi. Banyak yang keliru di sini dan jadinya malah dobel auxiliary.

Contoh Kalimat Question Word

Nah, sekarang kita fokus ke salah satu elemen penting dalam grammar kalimat tanya, yaitu question word. 

Ini bagian yang paling sering kamu jumpai kalau lagi ngobrol, nanya arah, pesan makanan, atau tanya pendapat. Beberapa question word yang wajib kamu hafal:

  • What: untuk menanyakan benda atau aktivitas
  • Where: untuk menanyakan tempat
  • When: untuk waktu
  • Why: untuk alasan
  • Who: untuk orang
  • How: untuk cara atau kondisi

Contoh kalimatnya:

  1. What are you doing? (Apa yang sedang kamu lakukan?)
  2. Where do you live? (Di mana kamu tinggal?)
  3. When is the meeting? (Kapan rapatnya?)
  4. Why are they crying? (Kenapa mereka menangis?)
  5. Who is calling you? (Siapa yang meneleponmu?)
  6. How do you cook this? (Bagaimana kamu memasak ini?)
  7. Which color do you prefer? (Warna mana yang kamu sukai?)

Coba kamu bikin satu kalimat tanya dari masing-masing question word di atas dan jawab sendiri. Itu latihan ringan tapi efektif banget loh. Coba deh baca ulang satu-satu sambil bayangin konteks percakapan nyata, pasti makin nyangkut!

Kesalahan Umum Saat Membuat Kalimat Tanya

Nah, supaya kamu nggak ketukar lagi atau jatuh di lubang yang sama, yuk Min-KIP kasih tahu beberapa kesalahan umum yang sering banget terjadi saat bikin pertanyaan.

  1. Salah Susun Urutan Kata (Word Order)

Kesalahan yang paling sering Min-KIP lihat adalah urutan kata yang kebalik. Dalam Bahasa Indonesia, kamu bisa aja ngomong “Kamu makan apa?” Tapi kalau diterjemahin mentah jadi “You eat what?” nah, itu salah secara struktur.

  1. Double Auxiliary (Nambahin Kata Kerja Bantu yang Nggak Perlu)

Pernah denger kalimat kayak “Does she is coming?” atau “Did he went to school?” Nah, ini dua contoh klasik kesalahan dobel auxiliary.

Ingat, kamu cuma butuh satu auxiliary dalam satu kalimat tanya, pilih sesuai tense dan struktur yang dipakai.

  1. Salah Pilih Auxiliary Verb atau Tenses

Banyak yang bingung kapan harus pakai do, does, did, is, are, atau have. Dan itu bisa bikin pertanyaannya jadi aneh banget.

Min-KIP tahu, awalnya memang kelihatan susah. Tapi makin sering kamu latihan, kamu akan mulai peka mana yang cocok buat konteks sekarang, masa lalu, atau yang udah selesai.

Baca Juga: Verb vs Auxiliary Verb: Jangan Ketukar Lagi!

Tips Tambahan dari Min-KIP

Min-KIP tahu, ini banyak banget polanya. Tapi jangan panik! Kuncinya adalah sering-sering latihan. Min-KIP ada beberapa tips yang bisa kamu coba:

  1. Tonton Film atau Serial

Perhatikan cara mereka nanya. Sering-sering ulang bagian percakapan yang isinya pertanyaan. Kamu bisa tiru intonasi dan susunan katanya.

  1. Gunakan Online Translator

Kalau kamu ragu, coba aja ketik kalimat tanyamu di Google Translate atau kamus online yang punya fitur koreksi. Ini bisa jadi cara cepat buat ngecek apakah kalimatmu sudah benar.

  1. Latihan Mandiri

Coba bikin 5 kalimat tanya setiap hari. Misalnya, kamu bisa nanya ke dirimu sendiri tentang rutinitasmu: “What do you do in the morning?”, “Where are you going today?”.

  1. Jangan Takut Salah

Kesalahan itu wajar banget kok! Makin banyak kamu bikin kesalahan, makin banyak kamu belajar. Yang penting, kamu mau terus mencoba.

Min-KIP berharap, setelah baca artikel ini, kamu jadi makin pede buat nanya apa pun dalam Bahasa Inggris. Pokoknya, jangan pernah ragu untuk mencoba!

Yuk Latihan Bareng Kampung Inggris Plus!

Gimana, KIPers? Masih bingung soal grammar untuk kalimat tanya? Kalau kamu mau makin lancar dan percaya diri ngobrol pakai Bahasa Inggris, Min-KIP saranin banget ikut Program Reguler Kampung Inggris bareng Kampung Inggris Plus di Jakarta.

Di sana, kamu bisa langsung praktik tanya-jawab, diskusi, dan belajar grammar dengan tutor yang sabar dan metode yang interaktif. Plus, fasilitasnya juga lengkap: dormitory, ruang kelas, sampai area santai buat latihan bareng temen baru.

Yuk, langsung cek infonya dan gabung di Program Reguler Kampung Inggris