Goldeners, kalau kamu lagi persiapan buat tes IELTS, salah satu hal penting yang nggak boleh di-skip adalah membekali diri dengan kosakata yang sering muncul di setiap sesi tes.
Mulai dari Listening, Reading, Writing, sampai Speaking, semuanya butuh penguasaan vocabulary yang kuat. Tanpa bekal ini, kamu bisa kesulitan menangkap arti soal atau menyampaikan ide dengan jelas.
Nah, mimin bakal bantu kamu lewat daftar kosakata penting yang sering nongol di soal IELTS, lengkap dengan kategori dan tips belajarnya juga.
Kenapa Vocabulary Itu Penting di IELTS?
Pertama, karena IELTS bukan sekadar tes hafalan. Kamu akan diuji seberapa baik kamu memahami konteks, merespons secara akurat, dan menyampaikan argumen dengan tepat. Nah, kalau kamu nggak tahu arti kata dalam soal, bisa-bisa kamu salah menjawab meskipun sebenarnya kamu ngerti maksud umumnya.
Misalnya di sesi Reading, kamu mungkin diminta menyimpulkan isi teks, tapi karena ada kata seperti “inevitable” atau “plummet” yang belum pernah kamu dengar, kamu bisa salah tafsir.
Di Speaking, kamu juga akan dinilai dari variasi dan akurasi kosakata. Kalau kamu cuma pakai “good” terus, nilainya bisa stuck di band 5 atau 6.
Jadi punya koleksi kata yang sering muncul di IELTS itu bisa jadi jurus utamamu saat menghadapi tes IELTS.
Vocabulary Populer IELTS Berdasarkan Kategori + Artinya
Mimin udah kelompokin vocab-nya biar lebih gampang kamu hafal. Dan tenang, tiap kata juga udah mimin kasih artinya ya. Yuk, cek satu-satu!
Vocabulary Topik Environment
- Sustainable (berkelanjutan)
- Pollution (polusi)
- Emission (emisi)
- Climate change (perubahan iklim)
- Renewable energy (energi terbarukan)
- Conservation (pelestarian)
- Deforestation (penebangan hutan)
- Ecosystem (ekosistem)
- Greenhouse gases (gas rumah kaca)
- Biodiversity (keanekaragaman hayati)
Vocabulary Topik Education
- Curriculum (kurikulum)
- Assessment (penilaian)
- Tuition fees (biaya kuliah)
- Literacy (kemampuan membaca dan menulis)
- Academic performance (prestasi akademik)
- Vocational training (pelatihan kejuruan)
- Distance learning (pembelajaran jarak jauh)
- Pedagogy (ilmu mengajar)
- Syllabus (silabus)
- Enrollment (pendaftaran)
Vocabulary Topik Health
- Nutrition (nutrisi)
- Obesity (kegemukan)
- Mental health (kesehatan mental)
- Sedentary lifestyle (gaya hidup kurang gerak)
- Vaccine (vaksin)
- Epidemic (wabah)
- Diagnosis (diagnosa)
- Treatment (pengobatan)
- Healthcare system (sistem kesehatan)
- Hygiene (kebersihan)
Baca Selengkapnya: 50 Kosakata Bahasa Inggris tentang Kesehatan Lengkap
Vocabulary Topik Technology
- Innovation (inovasi)
- Artificial intelligence (kecerdasan buatan)
- Cybersecurity (keamanan siber)
- Digitalization (digitalisasi)
- Data privacy (privasi data)
- Automation (otomatisasi)
- E-commerce (perdagangan elektronik)
- Software development (pengembangan perangkat lunak)
- Connectivity (konektivitas)
- Gadget (gawai/perangkat elektronik)
Vocabulary Topik Business dan Ekonomi
- Revenue (pendapatan)
- Investment (investasi)
- Inflation (inflasi)
- Market share (pangsa pasar)
- Profit margin (margin keuntungan)
- Consumer behavior (perilaku konsumen)
- Entrepreneurship (kewirausahaan)
- Supply and demand (penawaran dan permintaan)
- Globalization (globalisasi)
- Bankruptcy (kebangkrutan)
Vocabulary Topik Government dan Society
- Legislation (undang-undang)
- Democracy (demokrasi)
- Policy (kebijakan)
- Bureaucracy (birokrasi)
- Public sector (sektor publik)
- Civic responsibility (tanggung jawab warga negara)
- Taxation (pajak)
- Welfare (kesejahteraan)
- Infrastructure (infrastruktur)
- Inequality (ketimpangan)
Vocabulary Academic Writing
- Furthermore (selain itu)
- Nevertheless (namun demikian)
- In contrast (berbanding terbalik)
- Therefore (oleh karena itu)
- In conclusion (sebagai kesimpulan)
- Significantly (secara signifikan)
- Hypothesis (hipotesis)
- Analysis (analisis)
- Evidence (bukti)
- Methodology (metodologi)
Vocabulary Topik Travel dan Tourism
- Itinerary (rencana perjalanan)
- Destination (tujuan)
- Accommodation (akomodasi)
- Sightseeing (wisata melihat-lihat)
- Tourist attraction (objek wisata)
- Cultural experience (pengalaman budaya)
- Backpacker (pelancong berbiaya rendah)
- Reservation (pemesanan)
- Transportation (transportasi)
- Hospitality (keramahan)
Baca Selengkapnya: 100 Kosakata Bahasa Inggris tentang Traveling
Vocabulary Topik Environment & Climate (Tambahan)
- Carbon footprint (jejak karbon)
- Global warming (pemanasan global)
- Recycle (daur ulang)
- Sustainability (kelestarian)
- Organic farming (pertanian organik)
- Natural disaster (bencana alam)
- Waste management (pengelolaan sampah)
- Fossil fuels (bahan bakar fosil)
- Environmental impact (dampak lingkungan)
- Green technology (teknologi ramah lingkungan)
Vocabulary Topik Communication
- Verbal communication (komunikasi verbal)
- Non-verbal cues (isyarat non-verbal)
- Body language (bahasa tubuh)
- Active listening (mendengarkan aktif)
- Interpersonal skills (keterampilan interpersonal)
- Clarification (klarifikasi)
- Feedback (umpan balik)
- Miscommunication (kesalahpahaman)
- Negotiation (negosiasi)
- Persuasion (bujukan)
Tips Hafal Vocabulary Paling Efektif ala Kampung Inggris Plus
Goldeners, buat yang pingin vocabulary nggak cuman lewat-lewat aja di kepala, berikut saran dari mimin biar makin nempel:
- Selalu tuliskan vocab dalam kalimat. Jangan sekadar tulis artinya, tapi coba rangkai kalimat sendiri.
- Bikin mind map atau flashcard digital. Banyak aplikasi kayak Quizlet yang membantu supaya kata yang sering muncul di IELTS lebih sering ketemu.
- Ulangi kata baru minimal 3–5 kali sehari, jangan lupa campur dengan kata yang sudah lama kamu pelajari.
- Coba terapkan metode spaced repetition: review vocab tertentu beberapa hari setelah dipelajari, bukan setiap hari biar enggak terlalu jenuh.
- Latihan Listening dengan sumber-sumber terpercaya seperti British Council, IELTS Liz, atau Oxford Online English. Banyak vocab IELTS yang sering muncul di example section mereka.
- Gabungkan kata yang sering muncul di IELTS, bukan cuma sendirian. Contohnya: “significant impact”, “conduct research”, “make an assessment”.
Kalau kamu mau hasil maksimal, mimin sarankan Goldeners untuk belajar bareng mentor yang benar-benar ngerti pola soal IELTS. Biasanya, contoh soal yang diberikan akan berisi kata kata yang sering muncul di soal bahasa Inggris IELTS, ini bisa banget buat simulasi IELTS yang real!
Kalau kamu stuck, mimin sendiri suka belajar bareng temen biar saling ngoreksi kesalahan (eh, kadang juga malah salah-salahin orang lain sih, ups!).
Baca Juga: Panduan Lengkap Format Tes IELTS: Struktur, Tips & Strategi Sukses
Penggunaan Vocabulary dalam Writing dan Speaking IELTS
Punya banyak vocabulary bagus, tapi kamu juga harus tahu kapan dan gimana pakenya. Di Writing Task 2, misalnya, kamu perlu menunjukkan variasi kata, tapi jangan maksa pakai kata sulit kalau kamu nggak yakin maknanya.
Di Speaking, kamu bisa mulai dengan menukar kata sederhana dengan sinonim yang lebih formal atau natural. Contoh, daripada pakai “big problem”, kamu bisa bilang “major issue” atau “pressing concern”.
Dan penting juga untuk memperhatikan pronunciation. Banyak peserta Speaking yang punya kosakata keren, tapi nggak terdengar natural karena pengucapannya kurang pas.
Baca Juga: Minimal Skor IELTS untuk Beasiswa S1-S3 Dalam & Luar Negeri
Persiapan IELTS Harus Komplit
Goldeners, makin banyak vocabulary yang kamu kuasai, makin besar juga peluang kamu buat dapetin skor tinggi di IELTS. Tapi jangan cuma fokus hafalan ya. Praktek dan pemahaman konteks itu kunci utama.
Kalau kamu pengen belajar IELTS secara intensif sambil dipandu tutor yang ngerti strategi dan kosakata paling efektif, yuk ikut IELTS Camp di Jakarta bareng Kampung Inggris Plus.
Kamu bakal dapet latihan lengkap Listening, Reading, Writing, dan Speaking, plus mentoring langsung buat ningkatin vocab harian kamu.
Yuk, daftar sekarang!
